Fenomena Film Luar Negeri di Indonesia

Indonesia merupakan salah satu dari banyak negara yang memproduksi fim luar negri untukditayangkan di negaranya. Hingga tahun 2015 ini, beberapa serial dari belahan dunia sudah sukses menjajah masyarakat Indonesia dari masa ke masa dan memberikan warna tersendiri di belantika pertelevisian Indonesia.

Berawal dari populernya beberapa Telenovela di Indonesia seperti Dulsemaria, Amigos bahkan Beti Lafea yang mampu menyihir masyarakat Indonesia untuk menyaksikannya. Telenovela ini tidak hanya disukai oleh para remaja saja, bahkan ibu rumah tangga dan anak-anak sekolah dasarpun menyukai beberapa tayangan Telenovela tersebut.

Tidak hanya Telenovela saja yang berhasil laris di Indonesia, namun serial drama dari Indiapun juga menjadi salah satu tontonan masyarakat Indonesia yang sangat ditunggu-tunggu. Serial drama seperti Mahabharata mampu mendominasi perhatian para pemirsa yang senang dan seringkali duduk di rumah. Tidak hanya berhenti di Mahabrata saja serial drama india lainnya seperti The Adventures of Hatim, Mahadewa, Jodha Akbar, dan Naaginn juga sangat ditunggu tunggu dan dicintai masyarakat Indonesia.
Tidak berhenti di serial India saja, di Indonesia juga sempat dihebohkan dengan penanyangan drama Korea. Namun, drama Korea ini lebih mengundang keantusiasan dari para remaja. Walau demikian, yang menjadi alasan dari banyak para remaja ini menyukai drama Korea tersebut ternyata berbeda-beda.

Ada yang menyukai drama Korea karena pemainnya tampan dan cantik, ada yang menyukainya karena alur cerita yang menarik, bahkan ada yang menyukai drama tersebut karena terobsesi dengan negara penghasil gingseng tersebut.

“Pemain drama korea itu good looking, tampan dan cantik serta fashionable. Selain itu, alur ceritanya juga sulit di terka, jadi penasaran dan senang menontonnya” ungkap Boyke Sihombing salah satu  mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Riau (27/9).

Setelah drama korea yang sukses membius masyarakat Indonesia, kini giliran serial drama turki yang menjadi fenomena. Jika Anda penonton setia televisi, anda pasti tahu bahwa saat ini tengah terjadi demam serial Turki di Indonesia. Bahkan beberapa stasiun televisi swastapun sudahbanyak yang menayangkan serial turki ini.

Elif adalah pengibar bendera pertama yang sukses dalam penayangannya. Serial tersebut membuat masyarakat indonesia seolah kecanduan dengan adegan dari para aktris dan aktor yang memainkan perannya.
Tidak hanya serial Elif saja, Cinta Di Musim Ceri adalah salah satu serial Turki yang juga menjadi salah satu film yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat Indonesia. Hal tersebut membuat serial Turki menjamur dan menjadi fenomena di Indonesia hingga sekarang.

Dampak Penanyangan Film Luar Negeri di Indonesia

Meskipun beberapa film luar negri yang sempat menjadi fenomena di Indonesia dan diterima dengan baik, beberapa film tersebut juga meninggalkan dampak dan budaya baru terhadap masyarakat Indonesia yang menyaksikan film tersebut.

Dengan menjamurnya drama Korea di Indonesia, banyak para remaja Indonesia yang meniru style berpakaian drama tersebut, sehingga tidak jarang kita menemukan pakaian-pakaian ala Korea yang dijual di Indonesia.

Tidak hanya pakaian saja, demam Korea tersebut juga membuat selera musik para remaja Indonesia beralih pada penyanyi-penyanyi Korea. Bahkan tidak sedikit masyarakat indonesia khususnya para remaja yang juga membentuk boyband dan girlband seperti di Korea dan menampilkannya di sebuah acara.

Jika dipandang dari budaya populer, televisi sebagai media masa merupakan wadah atau mesin utama yang memproduksi budaya karena mereka memiliki kekuatan, sehinga masyarakat akan lebih mudah terpengaruh ungkap Yasir selaku dosen Ilmu Komunikasi Universitas Riau (26/9)***
 Novita Sari
Share on Google Plus

About Unknown

    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar